Search This Blog

Showing posts with label UHT. Show all posts
Showing posts with label UHT. Show all posts

Thursday, 11 April 2019

Multi-orgasmic Couple is Normal according to Universal Healing Tao System

I am a Melanesian and I. Know this topic is somewhat hidden among men and women in Melanesia. Only in men's house or among the women we know conversations about sex and sexuality arise,  but I must acknowledge that our discussions are mostly unhealthy, unclean, and shallow.

By unhealthy I mean we talk a lot about wasting life force or sexual energy rather than saving or using it for our life now and tomorrow. By unclean I mean we only focus on animal-like sexual intercourse that is very animalistic and inhuman inany ways.

By shallow I am saying our talks and therefore understanding about sexuality is still very wild and not helpful for human development purposes,  particularly physical and spiritual developments.

My Grandmaster Mantak Chia has written a book entitled "Multi-orgasmic Man", in which he talks in details about how we can enjoy our sexual relations healthy and at the same time healthy for mental,  physical and spiritual lives.

Mantak Chia says when we have sex we need to "1. Expand, 2. Embrace, 3.  breathe, 4. Circulate, and 5. Exchange" out life-force energy  or sexual energy, male and female energies interact, interconnect and interchange, making this life become more enjoyable and this blissful.

We Melanesians understand sex as a way to produce out children. Full stop. We discuss sex as something to enjoy right now right here and a few seconds later we turn our back and snore out of feeling tired due to the loss of energy from ejaculation.

We know is sexual intercourse and ejaculation. Full stop.

In fact Taoist masters for thousands of years uave development practices or what Mantak Chia calls Sexual Kung Fu to help both men and women to have pleasurable, enjoyful and blissful sexual relations that he calls having multiple orgasms both for men and for women.

I do hope at one point of time we Melanesian men and women will sit down, learn, discuss and practice this teaching qnd will enjoy our lives in our beloved Paradise Islands.across the South Pacific.

To interact or to follow up this thought please contact me at tofreemelanesia@gmail.com or info@uhts-melanesia.com

Saturday, 23 March 2019

STOP Mengeluarkan Sperma saat Mabuk

Saya ditegur kemarin oleh Grandmaster Mentak Chia lewat bukunya "Sexual Reflexology". Beliau  dengan tegas menegur dan menekankan kepada sidang pembaca satu hal yang maha penting untuk saya ingat dan saya praktekkan dalam hidup saya sampai akhir hidup saya dalam tubuh fisik ini.

Kata dia bahwa laki-laki yang mengeluarkan air sperma saat dalam kondisi mabuk sungguh sangat merugikan hidup dan usia hidup keyakit yang besangkutan di dunia fisik ini.

Kerugian dari melepaskan sperma saat dalam kondisi mabuk begitu besar dan berakibat usia orang yang besangkutan sangat pendek.

Grandmaster Mantak Chia memang selalu menekankan kita menghindari alcohol tetapi dia menggunakan kata "sebaiknya" bukan "Harus". Tetapi saat bicara tentang mengeluarkan sperma saat dalam kondisi mabuk beliau sangat tegas dan menggunakan kata-kata seperti kepada anaknya sendiri.

Dengan kata lain dan ini sesuai pengalaman hidup ku sendiri,  barangsiapa mengeluarkan sperma saat dalam kondisi mabuk adalah tindakan bunuh diri.  Menyesal mengatakannya!

Oleh karena itu dengan ini saya tanyakan selama hidup saya sejak tanggal 24 Maret 2019 sampai saya meninggal saya akan berupaya sekuat tenaga Untuk BERHENTI TOTAL mengeluarkan sperma saat saya dalam kondisi dipengaruhi alcohol. Titik! 

Biarlah moyang Melanesia yang membawa saya ke Bumi ini dan Tuhan Pelindung menjaga saya.

Amin!!!

Monday, 26 August 2013

Universal Tao - Apakah Agama, Kepercayaan atau Filsafat? (1)

Saya berbicara berdasarkan apa yang saya dengar dan saya praktekkan dalam kehidupan saya sehari-hari. Grand Master Mantak Chia selalu menyatakan berulang-kali, "Saya beragama Kristen, dibesarkan dalam keluarga Katolik, jadi saya tidak berbicara tentang agama saya, tetapi saya berbicara tentang pola dan pandangan hidup, yaitu pandandangan dan pola hidup yang dapat membantu anda dalam menjalani kehidupan sebagai umat beragama, sebagai seorang pribadi tidak beragama, ataupun sebagai seorang penganut kepercayaan, bahkan Masyarakat Adat yang selama ini disebut sebagai kaum tidak beragama.

Ternyata benar, setelah saya mengikut berturut-turut kelas dan ajaran-ajarannya, ia selalu berbicara tentang "Makhluk Ilahi" dan "universe" atau jagatraya sebagai kenyataan karya Samg Khalik.

Satu hal yang menarik buat saya ialah cara Master saya mengutip ayat-ayat Kitab Suci agama mana saja. Saya kebetulan mengetahui ayat-ayat Kitab Suci umat Nazrani, yaitu Alkitab, maka saya akan singgung satu kutipan yang selalu Master saya katakan berulang-kali, yaitu Injil Yohanes 14:16 yang berbunyi sebagai berikut:
"Akulah jalan dan kebenaran dan hidup. Tidak ada seorangpun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku."

Kata GrandMaster saya,
 "Ia jalan berarti ia telah memberikan contoh-contoh untuk menjalani kehidupan. Ia tidak mengajak kita untuk hidup santai dan enak-enak, makan dan minum, melakukan apa saja semau kita sementara kita mempercayakan keselamatan hidup kita kepada Dia Seorang. Ia terus-terang katakan"

Grand Master saya selalu katakan,
"Harus ada disiplin dalam hidup, yaitu disiplin hidup seperti yang pernah dijalaninya, dengan tidak melakukan apa saja yang dapat merusak tubuh, karena kerusakan tubuh kita berdampak terhadap kerusakan roh dan masa depan kita."
Dari apa yang dikatakannya secara tertulis, dibandingkannya dengan apa yang diajarkannya secara lisan di dalam ruang kelas dan apa yang dikatakan pihak lain dan ajaran lain ia tidak mempermasalahkannya. Ia memperjelasnya dengan petunjuk tenkis cara menjalani hidup, dengan penekanan utama kepada "HIDUP SEHAT".

[bersambung]


Sunday, 2 June 2013

Inner Smile (Senyum Ke Dalam)

Ada hal yang menarik dengan pengalaman "Inner Smile", yaitu senyum ke dalam diri, ke dalam organ tubuh anda sendiri, yang utama terdiri dari jantung, paru-paru, buah-pinggang, liver dan usus kita sendiri. Kita senyum kepada mereka sambil meletakkan tangan kita di bagian-bagian yang kita fokuskan.

Wajah kita tersenyum, seperti wajah seorang bayi tersenyum sambil menutup matanya, yang sering kita tanggapi dengan senyuman kita. Demikianlah kita memejamkan mata dan tersenyum. Tetapi kali ini senyuman kita tidak disambut oleh orang lain DI LUAR KITA, tetapi pihak lain DI DALAM TUBH KITA SENDIRI, yaitu organ tubuh kita sendiri mendapatkan senyuman kita.

Kita semua tahu, apa tanggapan kita sesaat melihat sang bayi yang tertidur pulas itu tiba-tiba tersenyum, bukan? Juga kita tahu apa yang kita lakukan, bagaimana raut wajah kita jadinya kalau tiba-tiba kita bertemu atau berpapasan dengan orang siapa saja, kita kenal ataupun tidak, tetapi saat itu ia melemparkan senyum kepada kita, entah itu senyum simpul, senyum kecil ataupun senyum lebar-lebar. Anda bisa bayangkan tanggapan anda? Kalau bukan tanggapan anda, bagaimana tanggapan tubuh anda secara otomatis?

Pasti atau lebih baik mungkin kemungkinan besar anda tersenyum balik, bukan?

Nah, itulah yang terjadi saat kita tersenyum terhadap organ kita sendiri. Jantung, paru-paru, buah-pinggan dan organ lain yang kita senyumi bersenyum balik.

Nah, anda tahu dampak dari tersenyum pada umumnya? Apa reaksi anda, atau kesan pertama adna saat melihat seseorang atau anda sendiri tersenyum?

Itulah yang dirasakan oleh organ kita saat kita tersenyum ke organ kita sendiri.

Itulah sumber dari apa yang kita kenal "kebugaran". Itulah salah satu praktek dari Sistem Universal Tao yang diperkenalkan Grand Master Saya, Mantak Chia.

Taoist Inner Fitness to maintain, heal and fix your body

Qigong ― ancient Taoist set of energy cultivation practices ― is a system of knowledge that comprises more than 5,000 years of human evoluti...